SUBHANALLAH Malaikat Berebut Memandikan Jenazah Ini, Ternyata Saat Hidup Dia Melakukan Hal Ini

Malaikat Berebut Memandikan Jenazah Ini, Ternyata Saat Hidup Dia Melakukan Hal Ini
Tiap-tiap manusia didunia ini pada akhirnya akan
hadapi kematian. Untuk umat muslim, terdapat keharusan yang perlu dikerjakan pada saudara seiman yang sudah meninggal. Salah satunya adalah memandikan jenazah.

Tetapi, sungguh beruntung nasib pemuda ini. Ia memperoleh karunia dari Allah dimana jasandya diurus begitu istimewa oleh beberapa malaikat. Tidak pernah berlangsung dalam sejarah seseorang syahid dimandikan dengan cara yang mengagumkan ini.


Malaikat Berebut Memandikan Jenazah Ini, Ternyata Waktu Hidup Dia Lakukan Hal Ini


Bahkan juga, kematiannya sebagai syuhada jadikan ia sebagai penghuni surga tanpa ada dihisab. Tentu saja ada hal mulia yang ia kerjakan hingga Allah menghadiahkan istimewa itu padanya. Siapakah ia serta bagaimana kisahnya?

Ia yaitu Abu Hanzalah bin Ar Rabie. Ia adalah teman dekat nabi yang kuat serta mempunyai pribadi santun dan bertanggungjawab atas semua pekerjaan yang didapatkan padanya. Waktu berlangsung perang Uhud, Hanzalah barusan menikah hingga Rasulullah Shalallahu 'alaihi wassalam memberikannya izin tidak untuk berperang.

Terlebih dulu, waktu golongan muslim memenangkan perang badar,


bapak Hanzhalah tetaplah bersikeras memusuhi serta menentang Islam. Bahkan juga dia geser ke Makkah untuk selalu kobarkan kebencian serta menghasut golongan Quraisy supaya membalas kekalahannya di perang Badar.

Atas hasutan ini pada akhirnya terjadi perang uhud. Dalam perang itu, golongan Quraisy di pimpin oleh Khalid bin Walid yang mempunyai peran vital dalam peperangan itu. Pertempuran itu juga di dukung penuh oleh bapak Hanzhalah.

Saat genderang perang dibunyikan yang mengisyaratkan dimulainya peperangan, Hanzalah yang mendengar bunyi itu lalu berdiri serta menuju medan perang. Ia paham kalau Rasulullah mengizinkannya tidak untuk turut perang tetapi ia berkemauan untuk jihad.

Waktu dalam peperangan Hanzalah bertemu dengan Abu sofyan berlangsung pertarungan yang begitu sengit. Pedang dari Abu Hanzalah bin Ar Rabie sukses menebas satu diantara kaki kuda punya Abu Sofyan serta membuatnya terjatuh. Lalu, datanglah Syaddad bin Al Aswad untuk menolong Abu Sofyan.

Satu diantara ke-2 golongan Quraisy itu membunuh Hanzalah dengan lemparan lembing. Kemudian, Abu Sofyan berseru dengan nada yang begitu lantang, menyampaikan kabar kalau Hanzalah sudah tewas serta ia sukses membalaskan dendam anaknya yang terbunuh waktu perang Badar.

Kebanyakan orang bersedih waktu berita syahidnya Hanzalah terdengar. Rasulullah juga terheran serta mengemukakan pada teman dekat lainya kalau Hanzalah sudah dimandikan oleh beberapa malaikat. Saat mendengar Rasulullah berkata sekian teman dekat juga tercengang.

Satu diantara teman dekat yaitu Abu Said Saidi, lihat mayat Hanzalah untuk menunjukkan pengucapan Rasulullah. Begitu kagetnya ia saat lihat muka Hanzalah bersinar serta tersenyum. Dari rambutnya tampak tetesan air. Rasulullah juga menyampaikan Hanzalah tak dihisab, ia akan segera mencium tanah surga.

Teman dekat juga segera menjumpai Jamilah binti Ubai bin Salul, istri Hanzalah. Ia bercerita kalau Hanzalah bergegas turut jihad waktu mendengar gendang perang walau sebenarnya ia tengah junub. Waktu Hanzalah gugur, Allah dengan kuasa-Nya memerintahkan beberapa malaikat untuk memandikan Hanzalah dari langit.

Sumber : Infoyunik. com 

Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar:

Posting Komentar